Tips Mengajukan KTA - Salah satu proses yang paling berat pada KTA adalah pembayaran cicilan.
Karena pembayaran cicilan ini akan terus dilakukan mulai dari awal sampai dengan akhir periode setiap bulan sesuai dengan tanggal jatuh tempo.
Jika ternyata pada perjalanan jangka waktu KTA tersebut Nasabah mengalami keterlambatan pembayaran maka akan ada beberapa kerugian yang ditanggung oleh nasabah yang bersangkutan.
Kerugian yang pertama adalah munculnya tambahan Denda atas keterlambatan pembayaran cicilan KTA sesuai dengan tarif dan jumlah hari keterlambatan.
Selanjutnya kerugian yang kedua adalah histori kredit Nasabah yang bersangkutan menjadi buruk karena skor BI Checking akan terus naik sesuai dengan status Kolektibilitasnya.
Untuk itu pada artikel ini kita akan bahas beberapa tips yang mungkin bisa mencegah munculnya keterlambatan pembayaran cicilan KTA oleh Nasabah kepada Bank.
Tapi sebelum itu mari kita bahas sedikit tentang apa saja kerugian yang akan ditanggung oleh Nasabah jika terlambat membayar cicilan KTA.
Kerugian Terlambat Membayar Cicilan KTA
Pada dasarnya kerugian yang diterima oleh Nasabah KTA terkait dengan pembayaran cicilan ini tetap sama saja dengan jenis kredit lain selain KTA.
Karena memang proses terhadap keterlambatan cicilan KTA akan diperlakukan sama oleh pihak Bank dengan jenis kredit yang lain.
Baca Juga : Apakah Anda Menunggak Angsuran KTA ? Inilah Akibat dan Cara Menghindarinya
Berikut ini adalah beberapa kerugian yang akan didapatkan oleh Nasabah jika terlambat membayar cicilan KTA :
- Merusak reputasi dan nama baik Nasabah
- Muncul denda keterlambatan pembayaran cicilan
- Skor BI Checking Buruk
- Penilaian karakter menjadi buruk
- Tidak bisa menerima pinjaman dari Bank lain
- Ancaman penyitaan aset hingga pidana
Dari beberapa kerugian tersebut terlihat bahwa memang keterlambatan pembayaran cicilan KTA akan sangat merugikan Nasabah.
Untuk akan jauh lebih baik jika Nasabah membayar cicilan KTA sesuai dengan tanggal jatuh tempo yang sudah ditetapkan.
Tips Mengajukan KTA Supaya Cicilan Lancar
Supaya tidak mengalami hal yang disebutkan diatas sebagai akibat dari menunggaknya cicilan KTA berikut ini adalah beberapa tips yang dapat digunakan supaya lancar membayar cicilan KTA :
1. Hitung dan Kenali Debt Ratio / Rasio Utang
Salah satu sumber yang digunakan untuk membayar cicilan KTA setiap bulan tentu saja adalah Penghasilan atau Pendapatan dari Nasabah yang bersangkutan.
Tidak dapat dipungkiri bahwa ada hubungan yang tidak dapat dipisahkan antara Penghasilan dengan angsuran KTA.
Supaya Nasabah lancar membayar angsuran KTA sebaiknya kenali serta hitung terlebih dahulu Debt Ratio atau Rasio Utang.
Apa itu Debt Ratio ?
Debt Ratio adalah perbandingan antara penghasilan dengan cicilan KTA per bulan yang akan dikeluarkan.
Beberapa sumber menyampaikan bahwa maksimal dari Debt Ratio ini adalah antara 30% sampai dengan 40%.
Adapun rumus untuk menghitung Debt Ratio adalah sebagai berikut :
Debt Ratio = (Cicilan KTA / Pendapatan per Bulan) x 100%
Berdasarkan rumus tersebut kita akan mendapatkan berapa angka maksimal angsuran KTA yang bisa diajukan ke Bank untuk menghindari munculnya keterlambatan pembayaran cicilan KTA.
Untuk contoh misalnya : Bapak A memiliki Penghasilan per bulan sebesar 6.000.000 dan akan mengajukan KTA dengan jumlah cicilan per bulan sebesar 1.850.000
Berdasarkan contoh tersebut maka perhitungan Debt Ratio adalah sebagai berikut :
Debt Ratio = (1.850.000/6.000.000) x 100%
Debt Ratio = 0.31 x 100%
Debt Ratio = 31%
Karena hasil perhitungan Debt Ratio tersebut menghasilkan angka 31% maka ini artinya Bapak A layak untuk mengajukan KTA dengan cicilan sebesar 1.850.000 per bulan.
Untuk contoh yang kedua misalnya : Bapak A memiliki Penghasilan per bulan sebesar 6.000.000 serta harus membayar cicilan KPR rumah dengan angsuran per bulan sebesar 2.000.000 dan Bapak A ini akan mengajukan KTA dengan jumlah cicilan per bulan sebesar 1.850.000
Berdasarkan contoh yang kedua ini maka perhitungan Debt Ratio adalah sebagai berikut :
Debt Ratio = (1.850.000/(6.000.000-2.000.000)) x 100%
Debt Ratio = (1.850.000/4.000.000) x 100%
Debt Ratio = 0.93 x 100%
Debt Ratio = 93%
Untuk contoh yang kedua ini Bapak A rasanya tidak akan bagus untuk mengajukan KTA dengan angsuran per bulan sebesar 1.850.000 karena angka Debt Ratio mencapai 93%.
Ingat, semakin kecil angka persentase Debt Ratio maka ini artinya kemampuan keuangan akan semakin bagus untuk menyelesaikan cicilan KTA per bulan.
Sebaliknya semakin besar Debt Ratio maka kemungkinan munculnya keterlambatan cicilan KTA akan semakin besar.
2. Ketahui Biaya Yang Muncul Pada Proses KTA
Perlu juga kita ketahui bahwa selain angsuran per bulan pada KTA ini ada beberapa biaya lain yang harus dibayarkan.
Baik dibayarkan selama proses pengajuan atau tambahan lain pada angsuran selain angsuran pokok yaitu bunga.
Berikut ini adalah beberapa biaya yang sering muncul pada KTA :
- Bunga pinjaman : bunga yang akan ditambahkan kedalam angsuran per bulan sesuai dengan suku bunga yang ditetapkan
- Biaya Provisi : biaya untuk melakukan proses pengajuan KTA terkait dengan dokumen yang diserahkan
- Biaya Asuransi : untuk mengantisipasi munculnya hal yang tidak diduga misalnya asuransi jiwa
- Biaya Denda : jika Nasabah terlambat membayar cicilan KTA
- Biaya Pelunasan Dipercepat : jika Nasabah akan membayar seluruh kredit sebelum berakhirnya jangka waktu
Untuk jumlah dari masing - masing biaya diatas akan sangat tergantung kepada Bank pemberi KTA.
Untuk itu penting rasanya menanyakan informasi terkait dengan biaya - biaya diatas pada saat mengajukan KTA.
3. Pilih Jangka Waktu Sesuai Kemampuan Keuangan
Dalam prosesnya kredit ini termasuk KTA akan menawarkan beberapa pilihan Tenor atau Jangka Waktu.
Masing - masing jangka waktu tersebut akan memiliki jumlah angsuran per bulan yang memang berbeda - beda.
Semakin besar atau semakin lama jangka waktu yang dipilih maka jumlah angsuran per bulan akan semakin kecil.
Tapi ingat, biasanya semakin lama jangka waktu yang dipilih maka jumlah total bunga secara keseluruhan yang wajib untuk dibayarkan akan semakin besar.
Kenapa bisa demikian ?
Karena suku bunga yang ditetapkan untuk KTA ini biasanya dilakukan untuk 1 bulan atau istilahnya per bulan.
Sehingga pada proses perhitungan angsuran ini suku bunga akan dikalikan dengan tenor atau jangka waktu yang dipilih.
Hindari memilih angsuran pendek dengan asumsi supaya cepat selesai tetapi kemampuan uang tidak memadai.
Karena ini tentu akan memungkinkan munculnya masalah dikemudian hari misalnya terlambat membayar cicilan KTA.
4. Perhatikan Jenis Bunga Yang Digunakan
Selanjutnya perhatikan juga kira - kira jenis atau metode bunga apa yang digunakan pada proses perhitungan KTA.
Secara umum memang biasanya khusus untuk KTA ini akan menggunakan jenis bunga Fixed atau bunga Tetap. Sehingga angsuran per bulan untuk KTA ini akan cenderung sama saja.
Tapi, mungkin saja jenis bunga yang digunakan memang berbeda dan pastikan akan menggunakan jenis bunga apa.
Dengan menggunakan beberapa langkah diatas rasanya kemungkinan untuk munculnya keterlambatan pembayaran angsuran memang bisa diminimalisir.
Baca Juga : Cara Hitung dan Simulasi Angsuran KTA per Bulan Metode Bunga Flat
Meskipun memang dalam kondisi tertentu kadang muncul kejadian diluar prediksi sehingga bisa mempengaruhi kemampuan keuangan yang kita miliki.
Tips Mengajukan KTA Supaya Mudah Disetujui
Pada dasarnya untuk urusan persetujuan KTA memang menjadi hak penuh dari pihak Bank pemberi kredit.
Tapi berikut ini adalah beberapa tips yang mungkin bisa dilakukan supaya pengajuan KTA mudah untuk disetujui :
- Pilih jenis KTA yang sesuai dengan kebutuhan
- Pastikan melunasi angsuran terlebih dahulu jika memang ada pinjaman yang belum diselesaikan
- Siapkan syarat baik data nasabah atau dokumen sesuai dengan fakta yang ada
- Jawaban saat verifikasi data harus sesuai dengan data yang diberikan ke Bank
- Sesuaikan jumlah cicilan per bulan dengan penghasilan
- Pastikan lolos BI Checking
- Memiliki Kartu Kredit
Silahkan lakukan beberapa tips diatas dan semoga pengajuan KTA yang dilakukan bisa disetujui oleh pihak Bank.
Penutup
Pada dasarnya memang kondisi keuangan Nasabah bisa naik dan juga bisa turun selama proses KTA berlangsung.
Tapi setidaknya dengan mempersiapkan hal yang sudah disebutkan diatas kita bisa meminimalisir munculnya hal yang tidak diinginkan.
Jika memang sudah terlanjur terlambat membayar cicilan KTA maka pastikan untuk berkomunikasi dengan pihak bank dan mencari jalan keluar atau solusi dari permasalahan tersebut.
Itulah pembahasan kita kali ini tentang tips mengajukan KTA supaya lancar membayar cicilan dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.