Menghitung Denda KTA - Jika membahas tentang kredit Bank akan muncul istilah yang memang cukup sering kita dengar.
Istilah tersebut adalah Denda keterlambatan pembayaran angsuran dan ini tentu ada cara untuk menghitungnya.
Jika ditempatkan dalam konteks KTA secara khusus tentu akan ada juga istilah Denda yang disebutkan diatas.
Karena KTA atau Kredit Tanpa Agunan juga memiliki jumlah angsuran per bulan serta tanggal jatuh tempo yang telah disepakati bersama antara pemohon KTA dengan Bank pemberi KTA.
Tapi sebelum kita bahas tentang bagaimana cara menghitung Denda KTA mari kita bahas terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan Denda.
Apa Itu Denda KTA ?
Pada kamus besar Bahasa Indonesia yang dimaksud dengan Denda adalah hukuman berupa membayar sejumlah uang apabila lalai dalam membayar kewajibannya.
Jika konsep tersebut kita sertakan pada KTA atau Kredit Tanpa Agunan maka yang dimaksud dengan kewajiban tentu saja adalah angsuran per bulan.
Baca Juga : Cara Bayar dan Menghitung Denda Angsuran FI
Sehingga dalam proses KTA yang dimaksud dengan Denda adalah hukuman yang diberikan apabila Nasabah lalai dalam menyelesaikan atau membayar angsuran KTA sesuai dengan tanggal jatuh tempo yang telah ditetapkan.
Dengan kata lain Denda ini belum tentu akan muncul atau akan dibebankan kecuali jika kita memang lalai dalam melakukan pembayaran angsuran.
Penyebab Munculnya Denda KTA
Seperti yang disebutkan diatas bahwa Denda ini hanya akan muncul jika Nasabah terlambat membayar angsuran KTA.
Seperti yang sudah kita ketahui bahwa setelah proses KTA disetujui oleh pihak Bank maka akan ada angka atau jumlah tertentu yang disebut dengan angsuran per bulan.
Angsuran per bulan ini harus dibayarkan setiap bulan oleh Nasabah sesuai dengan jumlah yang ditetapkan.
Selanjutnya pembayaran angsuran KTA setiap bulan tersebut akan dibatasi dengan tanggal jatuh tempo.
Sehingga tanggal jatuh tempo inilah yang menjadi dasar dalam menetapkan apakah Nasabah tersebut terlambat membayar angsuran atau tidak.
Misalnya : Bapak A memiliki angsuran KTA sebesar 500.000 dengan tanggal jatuh tempo adalah tanggal 5 setiap bulan.
Maka Bapak A tersebut harus membayar angsuran KTA maksimal tanggal 5 setiap bulan. Jika melewati tanggal 5 maka secara otomatis akan disebut terlambat membayar angsuran dan muncul denda dengan perhitungan yang sudah ditetapkan.
Tarif dan Persentase Denda KTA
Untuk tarif dan besaran denda yang ditetapkan oleh Bank terkait dengan KTA ini memang berbeda - beda.
Ada Bank yang menetapkan denda KTA berdasarkan persentase dan ada juga yang menetapkan berdasarkan jumlah tertentu.
Untuk persentase misalnya sebesar 2% per hari dari angsuran yang belum dibayarkan sedangkan untuk jumlah tertentu misalnya 75.000 per hari dan lain lain.
Tentu untuk jumlah denda diatas terutama yang sudah ditetapkan jumlahnya akan ditentukan berdasarkan angsuran per bulan.
Semakin besar jumlah angsuran maka akan semakin besar jumlah Denda yang dibebankan.
Selain itu semakin lama jumlah hari keterlambatan maka akan semakin besar juga jumlah denda yang dibebankan.
Karena rumus untuk menghitung Denda akan tergantung kepada angsuran serta jumlah hari keterlambatan.
Denda = ( angsuran x persen ) x jumlah hari
Bahkan dalam kondisi tertentu ada lembaga keuangan yang menambahkan biaya tertentu misalnya biaya penagihan atau biaya lainnya.
Tapi memang itu tidak berlaku di semua lembaga keuangan dan jangan khawatir karena biasanya dari pihak Bank akan memberikan informasi yang detail terkait dengan Denda KTA sebelum pencairan dilakukan.
Contoh Menghitung Denda KTA
Selanjutnya mari kita membuat simulasi untuk perhitungan Denda angsuran KTA sesuai dengan penjelasan diatas.
Baca Juga : Cara Hitung dan Simulasi Angsuran KTA per Bulan Metode Bunga Flat
Untuk proses perhitungan kita akan bagi menjadi dua bagian yaitu berdasarkan persentase serta berdasarkan jumlah tertentu.
1. Denda Berdasarkan Persentase
Untuk yang pertama mari kita membuat simulasi untuk menghitung denda berdasarkan persentase.
Misalnya : Bapak A memiliki angsuran KTA sebesar 725.000 dengan tanggal jatuh tempo adalah tanggal 10 setiap bulan. Sampai dengan tanggal 23 Bapak A belum bisa membayarkan angsuran KTA.
Dari contoh diatas maka perhitungan Denda KTA adalah sebagai berikut :
Denda KTA = ( 725.000 x 2% ) x 13
Denda KTA = 14.500 x 13
Denda KTA = 188.500
Dari contoh perhitungan diatas maka jumlah denda yang harus dibayar oleh Bapak A sampai dengan tanggal 23 adalah sebesar 188.500
Pada contoh diatas jumlah besaran denda ditentukan dalam bentuk persentase sebesar 2% per hari.
2. Berdasarkan Jumlah Tertentu
Selanjutnya yang kedua kita akan menghitung Denda KTA jika jumlah atau besaran Denda ditentukan per harinya.
Misalnya : Bapak A memiliki angsuran KTA sebesar 725.000 dengan tanggal jatuh tempo adalah tanggal 10 setiap bulan. Sampai dengan tanggal 15 Bapak A belum bisa membayarkan angsuran KTA.
Berdasarkan contoh tersebut maka perhitungan Denda yang dilakukan adalah sebagai berikut :
Denda KTA = 18.000 x 5
Denda KTA = 90.000
Berdasarkan contoh diatas maka jumlah Denda yang harus dibayar oleh Bapak A sampai dengan tanggal 15 adalah sebesar 90.000
Pada contoh yang kedua ini jumlah denda sudah ditentukan yaitu sebesar 18.000 per hari dan kita tinggal mengalikan dengan jumlah hari keterlambatan pembayaran KTA tersebut.
Tips Menghindari Denda KTA
Pada dasarnya memang cara menghindari munculnya Denda KTA hanya satu saja yaitu membayar angsuran KTA tepat pada waktunya.
Inilah alasannya kenapa pada pembahasan sebelumnya kita sudah berkali - kali menyebutkan bahwa penting bagi pemohon KTA untuk menyesuaikan kemampuan keuangan dengan angsuran KTA per bulan.
Karena cara ini akan cukup membantu kita membayar angsuran KTA tepat pada waktunya sesuai dengan tanggal jatuh tempo.
Jumlah angsuran KTA yang terlalu besar dibandingkan dengan penghasilan bulanan maka akan memungkinkan munculnya keterlambatan dalam pembayaran angsuran KTA.
Tentu keterlambatan pembayaran inilah yang akan menyebabkan munculnya Denda serta kerugian lainnya untuk Nasabah KTA.
Hal Penting Jika Menunggak Angsuran KTA
Sebaiknya memang kita bisa menyelesaikan atau membayar KTA tepat pada waktunya sebelum tanggal jatuh tempo.
Baca Juga : Biaya dan Syarat Pengajuan KTA Serta Tips Supaya Mudah Disetujui Bank
Tetapi jika sudah terlanjur terlambat membayar angsuran KTA maka berikut ini adalah beberapa hal yang bisa dilakukan oleh Nasabah :
- Sampaikan kepada Bank bahwa memang Kita sedang mengalami kesulitan keuangan
- Segera bayarkan angsuran beserta dendanya jika memang sudah mendapatkan dana talangan
- Jika memang belum mampu menyelesaikan tunggakan KTA dalam waktu yang cukup panjang maka lakukan negosiasi dengan pihak Bank
Biasanya pihak Bank akan mengarahkan dan mau mencari solusi yang sekiranya bisa menyelesaikan masalah dan tidak merugikan kedua belah pihak.
Penutup
Pada dasarnya denda ini sifatnya hanya hukuman saja dan akan muncul jika muncul keterlambatan pembayaran angsuran KTA saja.
Besaran Denda KTA baik itu persentase maupun jumlah akan ditetapkan oleh pihak Bank pemberi KTA.
Jika tidak diinformasikan ada baiknya langsung ditanyakan kepada Bank pemberi KTA tersebut terutama untuk besaran Denda atau persentasenya.
Simulasi jumlah Denda KTA diatas sifatnya hanya gambaran saja dan tentu ketetapan masing - masing Bank terkait dengan Denda ini akan berbeda - beda.
Itulah pembahasan kita kali ini tentang cara menghitung Denda KTA dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.