Menghitung Denda ADIRA - Ada bagian penting yang kadang dilupakan oleh kita sebagai Nasabah ADIRA Finance.
Hal penting tersebut adalah terkait dengan Denda karena memang Denda ini hanya akan dibebankan jika kita terlambat membayar angsuran.
Tentu besarnya denda ADIRA yang dibebankan akan berubah - ubah sesuai dengan jumlah angsuran serta jumlah hari keterlambatan.
Jika ingin mengetahui bagaimana cara menghitung Denda ADIRA silahkan baca dan pelajari artikel ini sampai dengan selesai.
Menghitung Denda Angsuran ADIRA dan Cara Bayarnya
Secara umum menghitung denda angsuran ADIRA ini akan membutuhkan tiga informasi.
Informasi yang pertama tentu saja adalah jumlah angsuran ADIRA yang akan kita hitung dendanya.
Selanjutnya informasi yang kedua untuk menghitung denda ADIRA adalah jumlah hari keterlambatan.
Sedangkan yang terakhir informasi untuk denda Angsuran ADIRA adalah tarif persentase untuk denda itu sendiri.
Seperti yang sudah kita ketahui bersama bahwa kita diwajibkan untuk membayar angsuran ADIRA setiap bulan dengan tepat waktu.
Tentu ini dilakukan setelah seluruh proses dan syarat pengajuan pinjaman ke ADIRA disetujui serta dana sudah ditransfer ke Nasabah.
Jika kita terlambat membayar angsuran ADIRA tepat pada waktunya setidaknya ada dua kerugian yang akan kita daparkan.
Pertama tentu saja adalah buruknya skor kredit serta yang kedua adalah munculnya denda yang harus segera kita bayarkan.
1. Tarif dan Rumus Menghitung Denda Angsuran ADIRA
Seperti denda pada umumnya, pada ADIRA ini tarif denda juga akan ditentukan dalam bentuk persentase.
Adapun besarnya tarif denda ADIRA yang sudah ditentukan berkisar antara 0,5% sampai dengan 1%.
Tarif persentase denda tersebut akan dikalikan dengan jumlah angsuran per bulan serta jumlah hari keterlambatan.
Rumus untuk menghitung denda Angsuran ADIRA adalah sebagai berikut :
Denda = ( 0.5% x Angsuran ) x Jumlah hari keterlambatan
Seperti yang terlihat bahwa rumus menghitung Denda ADIRA memang terdiri dari tiga unsur yang sudah dijelaskan diatas.
Rumus Denda ADIRA diatas juga yang akan kita gunakan pada contoh menghitung Denda Angsuran ADIRA.
2. Contoh Menghitung Denda Angsuran ADIRA
Jika sudah mengetahui rumus menghitung Denda Angsuran ADIRA selanjutnya mari kita bahas contohnya.
Misalnya : Bapak A memiliki angsuran ADIRA sebesar 650.000 per bulan. Angsuran ADIRA tersebut jatuh tempo setiap tanggal 11 setiap bulan.
Bapak A ini sudah terlambat membayar angsuran ADIRA hingga tanggal 25, lalu berapakah denda angsuran ADIRA untuk Bapak A tersebut ?
Berdasarkan contoh diatas maka perhitungan Denda ADIRA adalah sebagai berikut :
Denda = ( 650.000 x 0.5% ) x 14
Denda = 3.250 x 14
Denda = 45.500
Dari contoh perhitungan Denda Angsuran ADIRA diatas maka jumlah Denda yang harus dibayarkan adalah sebesar 45.500,-
Jika angka Denda sudah diketahui selanjutnya mari kita bahas bagaimana cara bayarnya.
3. Cara Bayar Denda Angsuran ADIRA
Sebenarnya cara bayar Denda ADIRA ini akan digabungkan dengan pembayaran angsuran bulan berjalan.
Sehingga cara bayar denda ADIRA secara otomatis akan sama dengan bayar angsurannya seperti biasa.
Hanya saja jumlah angsuran ADIRA akan otomatis ditambahkan dengan jumlah Denda yang sudah dihitung diatas.
Berdasarkan contoh diatas maka jumlah angsuran yang harus dibayarkan oleh Bapak A adalah sebagai berikut :
Angsuran = Angsuran per bulan + Denda
Angsuran = 650.000 + 45.500
Angsuran = 695.500
Jumlah denda dan angsuran diatas akan otomatis harus dibayarkan bersamaan seperti yang disebutkan diatas.
Misalnya angsuran dan denda ADIRA tersebut akan dibayarkan melalui ATM BCA maka langkah - langkahnya adalah sebagai berikut :
- Masukkan Kartu ATM serta PIN BCA
- Pilih : Transaksi Lainnya
- Pilih : Transfer
- Pilih : Ke Rekening BCA Virtual Account
- Masukan nomor BCA Virtual Account
- Pada layar akan muncul konfirmasi data dan pastikan data sudah benar
- Jika data sudah benar selanjutnya pilih : Ya
- Pembayaran selesai dan tunggu sampai dengan struk ATM keluar
Langkah dan cara bayar angsuran ADIRA dengan dendanya diatas hanya salah satu contohnya saja.
Baca Juga : Cara Bayar Angsuran ADIRA Melalui ATM, Livin, Brimo, BRILink, BCA Mobile dan Tokopedia
Karena memang selain melalui ATM BCA banyak juga cara bayar angsuran ADIRA yang lainnya.
Misalnya bisa melalui ATM BRI, Livin MANDIRI, BCA Mobile atau bisa juga melalui Tokopedia.
Melihat besarnya jumlah denda diatas rasanya kita akan jauh lebih baik jika membayar angsuran ADIRA tepat pada waktunya.
Ini tentu akan menjadi hal yang sangat baik karena bukan hanya denda saja yang tidak akan muncul.
Tetapi nama kita juga akan selalu baik dalam histori pembayaran angsuran ADIRA seperti yang sudah dijelaskan diatas.
Itulah pembahasan kita kali ini tentang cara menghitung denda angsuran ADIRA dan semoga artikel ini bermanfaat untuk semua pembaca.