Bunga Anuitas - Simulasi dan Perhitungan Bunga Anuitas Untuk Pinjaman Kredit

Bunga Anuitas - Dalam proses pinjaman kredit dua unsur yang terkait erat dengan jumlah angsuran per bulan.

Unsur yang pertama adalah angsuran pokok per bulan serta unsur yang kedua adalah bunga yang juga dibayarkan setiap bulan.

Untuk kedua proses tersebut tentu saja ada metode serta cara perhitungannya tersendiri.

Pada dasarnya ada beberapa cara menghitung angsuran terutama untuk cara menghitung bunga kreditnya.

Satu diantara beberapa metode perhitungan tersebut adalah metode bunga anuitas.

 

Rumus, Simulasi dan Perhitungan Bunga Anuitas

 

Bunga anuitas adalah sistem perhitungan dengan jumlah cicilan atau angsuran yang tetap setiap bulannya.

Jika membahas tentang perhitungan bunga ini maka tentunya kita juga akan ingat dengan bunga Efektif yang sudah kita bahas sebelumnya.

Pada dasarnya memang kedua jenis atau cara perhitungan tersebut fungsinya sama yaitu untuk menghitung angsuran pinjaman.

Perbedaan yang paling mendasar antara metode Anuitas dengan metode Efektif ada pada jumlah angsuran perbulan.

Pada bunga Efektif jumlah angsuran setiap bulan akan cenderung menurun mengikuti jumlah bunganya yang juga terus menurun.

Sedangkan pada bunga Anuitas jumlah angsuran per bulan justru akan tetap atau tidak berubah meskipun bunga kreditnya terus menurun setiap periodenya.

 

Baca Juga : Bunga Efektif - Menghitung Angsuran Per Bulan Dengan Bunga Menurun

 

Perbedaan pada angsuran tersebut sumber utamanya ada pada jumlah angsuran pokok kredit.

Pada bunga Efektif jumlah pokok pinjaman per bulan jumlahnya akan tetap sama setiap bulan. 

Sedangkan pada bunga Anuitas jumlah angsuran pokoknya justru akan terus naik dan kebalikan dari dari jumlah bunganya yang terus menurun setiap bulan.

 

1. Rumus Bunga Anuitas

 

Sebelum membahas contoh perhitungan terlebih dahulu kita akan melihat rumusnya serta data apa saja yang dibutuhkan.

Ada tiga unsur utama yang harus diketahui sebelum menghitung metode anuitas yaitu Jumlah Pinjaman, tenor atau jangka waktu serta suku bunga anuitas.

 

P = Jumlah Pinjaman

i = Suku Bunga dan biasanya dihitung dalam periode 1 Tahun

t = Tenor atau Jangan Waktu

A = Angsuran per Bulan

C = Cicilan Pokok per Bulan

B = Jumlah Bunga per Bulan

 

Dari data - data diatas maka rumus untuk perhitungan metode anuitas adalah sebagai berikut :

 

Rumus dan Simulasi bunga Anuitas

 

Dari rumus - rumus yang sudah dijelaskan diatas selanjutnya kita akan membuat simulasi perhitungannya supaya lebih mudah untuk memahami urutan dan cara penggunaan rumus tersebut.

 

2. Simulasi Bunga Anuitas

 

Selanjutnya mari kita melihat simulasi bunga anuitas yang tentu saja berdasarkan angka pinjaman, tenor dan suku bunga anuitasnya.

Data - data pinjaman yang akan kita gunakan pada simulasi perhitungan adalah sebagai berikut :


P = 50.000.000

i = 7,5% / Tahun

t = 1 Tahun

 

Dari data - data kredit diatas kita akan menghitung jumlah angsuran per bulan dengan metode anuitas.

Adapun cara menghitung angsuran per bulan dari data - data diatas adalah sebagai berikut :

 

A = 50.000.000 x ((7,5%/12)/(1-(1+(7,5%/12)^-(1x12)))

A = 50.000.000 x (0.00625/(1-(1+(0.00625)^-12))

A = 50.000.000 x (0.00625/(1-(1.00625)^-12)

A = 50.000.000 x (0.00625/(1-0.92796)

A = 50.000.000 x (0.00625/0.07204)

A = 50.000.000 x 0.086757366

A =  4.337.868

 

Dari urutan penghitungan angsuran diatas didapatkan jumlah angsuran per bulan dengan metode ini adalah sebesar 4.337.868.

Jumlah angsuran tersebut akan terus sama atau tetap mulai dari periode awal sampai dengan periode akhir kredit.

Untuk contoh atau simulasi selanjutnya kita akan menghitung bunga pada periode yang ke-2.

Adapun perhitungan untuk periode yang ke-2 adalah sebagai berikut :


B2 = (50.000.000 - 4.025.368) x (7.5%/12)

B2 = 45.974.632 x 0.00625

B2 = 287.341

 

Dari perhitungan tersebut sudah kita ketahui bahwa jumlah bunga pada periode yang ke-2 adalah 287.341.

 

Baca Juga : Cara Menghitung Angsuran KPR Lengkap Dengan Simulasi Menggunakan Metode Bunga Anuitas

 

Contoh simulasi selanjutnya kita akan menghitung jumlah angsuran pokok untuk periode yang pertama dan periode yang kedua.

Adapun perhitungan untuk jumlah angsuran pokok untuk bulan ke-1 dan ke-2 adalah sebagai berikut :

 

C1 = 4.337.868 - 312.500

C1 = 4.025.368

 

C2 = 4.337.868 - 287.341

C2 = 4.050.527

 

Dari perhitungan diatas kita sudah mendapatkan jumlah angsuran pokok untuk bulan ke-1 dan ke-2 yaitu 4.025.368 dan 4.050.527.

 

3. Perhitungan Bunga Anuitas Dengan Rumus Excel

 

Untuk mempermudah perhitungan bunga ini kita bisa juga menggunakan rumus dalam Microsoft Excel.

Khusus untuk perhitungan bunga anuitas sudah disediakan tiga rumus Excel yaitu PMT, IPMT dan PPMT.

Untuk menghitung jumlah angsuran per bulan rumus yang digunakan adalah sebagai berikut :

 

=PMT(7.5%/12;1*12;-50.000.000)

 

Selanjutnya rumus untuk menghitung bunga pada periode yang ke-2 adalah sebagai berikut :

 

=IPMT(7.5%/12;2;1*12;-50.000.000)

 

Seperti yang terlihat bahwa cukup mudah menghitung metode bunga ini dalam Microsoft Excel.

Hanya saja tentu bagian penting yang harus kita pahami adalah bagaimana cara penggunaan dari ketiga rumus tersebut.

Karena jika ada kesalahan pada cara penggunaan rumus Excel diatas maka hasil perhitungan rumusnya juga akan otomatis salah dan tidak sesuai dengan yang seharusnya.   


Pilih Bunga Anuitas atau Bunga Efektif ?


Penetapan metode yang digunakan pada angsuran kredit baik dalam bentuk pinjaman ataupun KPR memang sepenuhnya menjadi hak pihak Bank.

Bagi Nasabah yang bisa dilakukan adalah membandingkan antara Bank yang satu dengan Bak yang lain sebelum mengajukan kredit.

Metode bunga Efektif memang dinilai lebih fair karena semakin berkurangnya utang pokok maka semakin kecil juga cicilan yang akan dibayarkan.

Sedangkan untuk metode Anuitas kelebihan yang didapatkan adalah kemudahan dalam pembayaran cicilan.

Karena seperti yang sudah dijelaskan diatas bahwa pada metode ini jumlah cicilan per bulan akan selalu tetap atau sama. 


Penutup


Dalam perhitungan kredit baik itu kredit dalam bentuk pinjaman atau KPR memang jenis atau metode Anuitas ini cukup sering digunakan.

Kelebihan jenis Anuitas ini bagi Nasabah Kredit atau KPR adalah jumlah angsuran atau cicilan akan tetap setiap bulan.

Hanya saja memang kekurangan metode ini adalah jumlah pokok kredit akan cukup besar pembayaran dibagian akhir karena dibagian awal jumlah bunga akan cukup tinggi.

Jenis atau metode perhitungan ini perlu untuk diminta informasi kepada pihak Bank pemberi kredit karena akan sangat berpengaruh terhadap jumlah cicilan kredit per bulan.  

Itulah pembahasan kita kali ini tentang bunga Anuitas dan semoga bermanfaat untuk semua pembaca.

 Ikuti Informasi Terbaru Kami di Google News
OldestNewer